Trekking di Bukit Paniisan Sentul, Menantang Tapi Menyenangkan!

Sentul tidak pernah kehabisan pesona keindahan alamnya. Tidak hanya buat Anda yang ingin healing di tengah hijaunya alam dan udara bersih, Sentul juga punya destinasi menarik buat Anda yang hobi hiking. Bukit Paniisan merupakan tujuan hiking yang jadi favorit banyak wisatawan. Di akhir pekan, bukit ini selalu saja penuh oleh pengunjung yang ingin melakukan aktivitas fisik sambil menikmati pemandangan alam yang masih begitu asri. Yuk, simak ulasan lengkapnya sebelum Anda berkunjung ke sini!

 

Baca juga : 10 Aktivitas Seru di Hutan Hujan Sentul, Cocok untuk Libur Panjang!

 

Bukit Paniisan, wisata trekking yang indah dan seru

Foto oleh @akif_hanana

Bukit Paniisan memiliki ketinggian 856 meter di atas permukaan laut. Bukit ini dikenal punya trek yang cukup menantang, namun tetap aman buat Anda yang masih pemula atau belum banyak pengalaman hiking. Ada banyak aktivitas seru dan menarik yang bisa dilakukan sepanjang jalan, misalnya seperti berfoto dengan latar belakang alam yang menakjubkan atau sejumlah spot yang sudah disediakan oleh pengelola. Hiking di Bukit Paniisan bisa jadi pilihan menarik untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan sahabat.

Lokasi Bukit Paniisan

Foto oleh @akif_hanana

Bukit Paniisan berada di Jalan Airpanas, Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Pancar. Lokasinya dekat dengan Gunung Pancar, sehingga Anda juga bisa menikmati keindahan gunung tersebut dari sini. Dari pusat kota Bogor, jaraknya sekitar 27 kilometer yang bisa ditempuh dalam 1 jam perjalanan saja.

Rute trekking

Foto oleh @rkrhz

Terdapat sejumlah jalur atau rute trekking yang bisa Anda pilih di Bukit Paniisan yaitu melalui Leuwi Pangaduan, Gunung Pancar, dan Wangun. Rute favorit para pengunjung adalah jalur dari Leuwi Pangaduan karena tersedia 2 rute berbeda untuk naik dan turun. Bagi Anda yang ingin hiking tanpa pemandu tidak perlu khawatir karena tersedia banyak penunjuk arah yang akan memudahkan Anda untuk sampai ke tempat tujuan. 

Sepanjang jalur pendakian Bukit Paniisan didominasi oleh jalan setapak dengan tanah liat yang membuatnya terlihat masih begitu asri. Oleh karena itu, usahakan untuk datang di musim kemarau ketika kondisi tanah sedang kering dan tidak becek. Anda yang lupa tidak membawa perbekalan bisa mampir ke warung-warung yang ada di sepanjang trek.

Untuk sampai ke puncak bukit melalui Leuwi Pangaduan, Anda harus menempuh trek sepanjang 4.5 kilometer yang memakan waktu sekitar 2 jam 30 menit. Mendekati puncak bukit akan Anda banyak tanjakan yang cukup terjal, sehingga pastikan tubuh Anda fit untuk aktivitas ini.

Foto oleh @b_khai

Di puncak Bukit Paniisan tersedia warung yang menjual makanan dan minuman, serta mushola untuk beribadah. Di sini Anda bisa menikmati segelas es kelapa muda segar sambil menatap keindahan panorama perbukitan di sekitarnya.

Tidak cukup sampai di situ, trek turun kembali ke Leuwi Pangaduan menyimpan sejumlah aktivitas menark lho! Anda bisa menikmati segarnya air terjun di Curug Cibingbin yang punya kolam dangkal. Tempat ini biasanya banyak dituju oleh para pengunjung yang mengajak keluarga mereka.

Biaya masuk

Foto oleh @akif_hanana

Jadi, apa Anda tertarik untuk hiking di Bukit Paniisan? Jangan lupa simak juga biaya yang dibutuhkan untuk petualangan seru ini ya!

Tiket masuk untuk hiking di Bukit Paniisan sebesar Rp 10 ribu per orang. Jika Anda memutuskan untuk mendaki secara mandiri, Anda tidak perlu membayar biaya tambahan lagi. Cukup bayar biaya parkir kendaraan saja.

Pengelola Bukit Paniisan juga menyediakan paket wisata untuk para pengunjung dengan harga sekitar Rp 180 ribu per orang. Biaya tersebut sudah termasuk tiket masukke curug, dokumentasi, peminjaman trekking pole atau tongkat untuk mendaki, P3K, air mineral, jas hujan, hingga tiket parkir. Menariknya lagi, Anda juga akan didampingi oleh guide lokal selama perjalanan. Selain itu, Anda bisa memesan paket makan siang nasi liwet dengan harga Rp 40 ribu per orang.